
Canberra — Biro Statistik Australia telah merilis data awal dari Survei Langkah-Langkah Kesehatan Nasional, yang dilakukan antara tahun 2022 dan 2024, mengungkapkan bahwa 6,6% orang dewasa Australia menderita diabetes, naik dari 5,1% pada 2011-2012.
Canberra — Biro Statistik Australia telah merilis data awal dari Survei Ukuran Kesehatan Nasional, yang dilakukan antara tahun 2022 dan 2024, mengungkapkan bahwa 6.6% orang dewasa Australia menderita diabetes, naik dari 5.1% pada tahun 2011-2012.
Angka ini mencerminkan peningkatan prevalensi diabetes sebesar 29.4% di antara orang dewasa Australia selama 12 tahun terakhir.
Survei tersebut, yang mengumpulkan sampel biologis dari peserta berusia lima tahun ke atas di seluruh Australia, juga menemukan bahwa tambahan 2.7% orang dewasa Australia berada pada risiko tinggi mengembangkan diabetes. Pria ditemukan lebih mungkin dibandingkan wanita untuk menderita diabetes di semua kelompok usia. Sementara itu, James Mawless, kepala statistik kesehatan masyarakat di biro tersebut, menyatakan bahwa orang dewasa yang tinggal di area yang paling kurang beruntung lebih mungkin menderita diabetes dibandingkan mereka yang tinggal di area yang kurang kurang beruntung.
Sebuah studi yang didukung oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan diterbitkan di The Lancet pada November 2024 melaporkan bahwa prevalensi global diabetes di antara orang dewasa meningkat dari 7% menjadi 14% antara tahun 1990 dan 2022.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan keprihatinan atas meningkatnya angka diabetes dan mendesak negara-negara untuk mengambil tindakan mendesak guna mengekang epidemi diabetes global.
Laporan terpisah yang diterbitkan oleh Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Australia pada Desember 2024 memperkirakan bahwa 5.1% orang Australia—lebih dari 1.3 juta orang—hidup dengan diabetes pada tahun 2021. Jumlah kasus diabetes di Australia hampir tiga kali lipat antara tahun 2000 dan 2021.
Sumber:
Perpustakaan Kesehatan ArokaGO Gejala Diabetes
Artikel dalam kategori ini ditulis oleh tim editorial kami untuk membuat Anda tetap mendapat informasi tentang berita wisata medis dan layanan kesehatan terbaru.