Bahaya Tak Terlihat: Parasit dalam Air

Apakah air yang Anda gunakan benar-benar bersih? Bisa jadi terkontaminasi? Waspadalah terhadap parasit dalam air yang dapat menyebabkan mata merah dan meradang, dan dalam kasus parah, bisa menyebabkan kebutaan atau meningitis!

Berita terbaru melaporkan adanya parasit dalam air keran, yang sering kali berasal dari berbagai organisme seperti serangga, ikan, burung, mamalia, dan lainnya. Parasit ini menimbulkan risiko kesehatan yang signifikan karena kita menggunakan air keran setiap hari untuk mencuci wajah, menggosok gigi, dan kegiatan pembersihan lainnya.

Parasit yang diidentifikasi adalah Acanthamoeba, yang umum ditemukan di lingkungan seperti di air, tanah, dan debu. Meskipun infeksi jarang terjadi, siapa pun bisa terinfeksi. Gejalanya meliputi:

• Iritasi dan nyeri mata
• Sensitivitas terhadap cahaya dan mata berair
• Kemerahan dan peradangan kornea
• Penurunan penglihatan
• Risiko kebutaan
• Meningitis

Acanthamoeba dapat masuk ke dalam tubuh melalui berbagai jalur, termasuk lewat mata (terutama untuk pengguna lensa kontak), luka pada kulit, atau menghirup parasit. Untuk mencegah infeksi kornea, disarankan untuk:

• Menghindari penggunaan air keran yang terkontaminasi atau tidak bersih untuk konsumsi atau penggunaan sehari-hari
• Mencuci tangan dengan bersih, terutama sebelum menyentuh mata
• Menghindari menggosok mata untuk mencegah penyebaran infeksi
• Menggunakan air yang direbus atau bersih untuk membersihkan mata
• Menghindari kolam renang yang tidak dirawat dengan baik
• Hanya menggunakan air bersih untuk membilas lensa kontak
• Menghindari kontak dekat atau berbagi barang dengan orang yang memiliki infeksi mata

Jika Anda mengalami gejala yang tidak biasa, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter mata untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat jika terjadi infeksi.

Dengan kepedulian dari Rumah Sakit Sikarin Bangkok, kami menghimbau semua orang untuk berhati-hati dan menjaga kesehatan mata Anda agar terhindar dari penyakit mata yang berbahaya.

Sumber: Rumah Sakit Sikarin