
Inisiatif ini bertujuan untuk membangun kepercayaan dalam menggabungkan kebijaksanaan Thailand dengan terapi alternatif dalam rehabilitasi narkoba. Menurut kementerian, bekerja sama dengan Departemen Probasi sejak 2022, lebih dari 5.000 pasien telah menjalani perawatan dan rehabilitasi, dengan sebagian besar mencapai hasil yang memuaskan.
Inisiatif ini bertujuan untuk membangun kepercayaan dalam menggabungkan kebijaksanaan Thailand dengan terapi alternatif dalam rehabilitasi narkoba. Menurut kementerian, bekerja sama dengan Departemen Probasi sejak tahun 2022, lebih dari 5,000 pasien telah menjalani perawatan dan rehabilitasi, dengan sebagian besar mencapai hasil yang memuaskan.
Pada 15 September 2025, sebuah lokakarya diadakan di Provinsi Nakhon Pathom untuk mengembangkan keterampilan personel dalam merawat dan merehabilitasi pengguna narkoba dengan pengobatan tradisional Thailand dan alternatif. Sebuah formula herbal untuk mengurangi ketergantungan metamfetamin diperkenalkan sebagai bagian dari program percontohan di Wilayah Kesehatan 5. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 400 peserta, termasuk eksekutif, praktisi pengobatan tradisional Thailand dan tradisional terapan, perwakilan dari Departemen Probasi, dan profesional kesehatan multidisiplin dari delapan provinsi.
Kementerian menyatakan bahwa, melalui kerja sama dengan Departemen Probasi, Kementerian Kehakiman, dan mitra lain, pedoman telah dikembangkan untuk perawatan dan rehabilitasi narkoba menggunakan pengobatan tradisional Thailand dan alternatif. Ini mencakup tiga dimensi: layanan—menciptakan standar perawatan yang jelas dan diterima dalam sistem kesehatan; ekonomi—mengurangi biaya perawatan dan mendorong penggunaan herbal dan sumber daya lokal; dan sosial—meningkatkan kualitas hidup pasien dan mengurangi masalah narkoba di masyarakat. Lokakarya ini tidak hanya memberikan pelatihan dalam metode perawatan yang aman dan efektif tetapi juga berfungsi sebagai platform untuk memperkuat kerja sama antara lembaga kebijakan dan operasi untuk secara berkelanjutan meningkatkan kualitas layanan kecanduan di Thailand.
Departemen Pengobatan Tradisional dan Alternatif Thailand melaporkan bahwa, sejak 2022, mereka telah melaksanakan program perawatan dan rehabilitasi narkoba dengan Departemen Probasi, bertujuan untuk memulihkan kualitas hidup pasien dan mendukung reintegrasi mereka ke dalam masyarakat. Pendekatan ini menggabungkan kebijaksanaan tradisional Thailand dengan metode akademis modern, menggunakan terapi Thai dan alternatif untuk rehabilitasi yang efektif bagi pasien sukarela dan mereka yang berada di bawah probasi. Perawatan termasuk formula herbal—seperti ramuan untuk mengurangi hasrat, herbal pereda gejala seperti Rang Jued dan Ya Nang Daeng, herbal penyeimbang seperti Triphala, tonik seperti kunyit dan Hom Navakot, bantuan tidur seperti Suksaiyat, dan formula "Karun Osot". Terapi alternatif termasuk refleksologi, meditasi SKT, dan aktivitas rehabilitasi lainnya.
Sumber:
Artikel dalam kategori ini ditulis oleh tim editorial kami untuk membuat Anda tetap mendapat informasi tentang berita wisata medis dan layanan kesehatan terbaru.